Sementara ini kita mungkin banyak dicocokin dengan segudang manfaat buah kepel. Namun ada yang lupa, dan msih bikin penasaan saya, yakni cara makan buah kepel itu, atau lebih tepatnya cara mengupasnya, bagaimana ya?
Coz kata orang-orang sih beda cara makan buah kepel dengan buah mangga lainnya.
Eurekaa... saya menemukan caranya diblog sahabat. Berikut ini saya share aza di sini ya.Bagi yang belum mengetahui, berikut cara menikmatinya buah yang langka ini:
Buah kepel yang sudah matang adalah yang kulitnya sudah berwarna coklat, atau lebih pastinya jika digores akan muncul warna kuning.
Kupas kulitnya dengan pisau. Mengupasnya harus agak dalam, karena kulitnya mengandung rasa pahit.
Seperti inilah daging buahnya, juga bijinya. Didalam satu buah kepel terdapat kurang lebih 8 sampai 10biji. Sehingga dikatakan bagian yang bisa dimakan hanyalah sekitar 40 %.
Bagian yang bisa dimakan adalah daging buahnya yang berwarna kuning dan lapisan yang menyelimuti bijinya yang berwarna kuning transparan. Daging buah buah yang berwarna kuning berasa manis dengan ada campuran rasa pahit. Sedangkan lapisan di sekeliling bijinya, manis tanpa rasa pahit. Cara makannya seperti kita makan rambuatan. Namun ketika makan bagian ini harus hati-hati, karena sangat licin, bisa-bisa masuk ke dalam kerongkongan bisa bahaya. Dua bagian itu mempunyai aroma agak harum.
Apakah dengan memakan buah kepel ni keringat saya jadi harum, saya tidak tahu. Mungkin harus rutin memakannya agar khasiatnya terasa. Yang jelas rasa penasaran sudah terobati.
Ref: maskurblog.wordpress.com/2010/04/08/buah-kepel-mengobati-rasa-penasaran