Tingginya kadar asam urat dalam darah merupakan penyebab paling utama dari penyakit asam urat, yakni penyakit yang berkaitan dengan radang sendi yang banyak ditemukan pada orang berusia lanjut.
Banyak yang meyakini bahwa ada hubungan kopi dan asam urat. Mengonsumsi kopi atau teh dapat berpengaruh terhadar kadar asam urat dalam darah. Namun apakah hubungan kopi dan teh tersebut dapat sebagai obat herbal untuk asam urat atau bukan, mari kita lihat!
Sebuah hasil penelitian dalam skala cukup besar telah diumumkan pada bulan Juni tahun 2007 tentang hubungan antara kopi, teh, dan asupan kafein dengan kadar asam urat dalam darah.
Hasil penelitian tersebut menyebutkan bahwa mengonsumsi kopi dapat menurunkan kadar asam urat dalam darah namun dengan catatan bahwa kopi yang dikonsumsi tidak mengandung kafein.
Kopi merupakan minuman yang paling banyak dikonsumsi oleh manusia yang ada di dunia. Lebih dari 50 persen warga Amerika Serikat meminum paling sedikit 2 cangkir kopi per hari.
Tingginya konsumsi kopi tersebut menimbulkan sebuah pemikiran bahwa kopi akan memberi dampak yang cukup signifikan terhadap kesehatan manusia.
Oleh karena itu berbagai penelitian kemudian dilakukan untuk meneliti hubungan antara kebiasaan meminum kopi dengan kesehatan manusia, dan hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan kopi dan asam urat.
Dari hasil penelitian tersebut diketahui bahwa kadar asam urat dalam darah menurun secara signifikan seiring dengan meningkatnya jumlah kopi yang dikonsumsi, namun hal serupa tidak terjadi dengan teh, artinya kebiasaan minum teh tidak menurunkan kadar asam urat dalam darah.
Namun hasil penelitian tersebut memberi catatan bahwa jumlah kafein dalam kopi tidak berpengaruh terhadap penurunan kadar asam urat dalam darah, dengan kata lain kopi tanpa kafein lah yang dapat menurunkan kadar asam urat dalam darah. Penelitian serupa yang dilakukan di Jepang juga menunjukkan hasil yang sama.
Penelitian lain yang menunjukkan adanya hubungan kopi dan asam urat juga dilakukan. Dalam penelitian lain ini terlihat adanya hubungan yang cukup kuat antara resistensi insulin dengan kadar asam urat.
Penurunan kadar insulin berhubungan dengan kebiasaan meminum kopi dan hal tersebut juga berkaitan dengan menurunnya kadar asam urat.
Kopi memiliki kandungan asam klorogenat yang cukup tinggi, selain itu kopi juga merupakan zat anti oksidan yang cukup kuat yang dapat meningkatkan sensitivitas insulin. Asam klorogenat merupakan zat yang dapat menghambat penyerapan zat gula dalam usus.
Walaupun benang merahnya mash sublim, apakah kopi dan teh bisa berkhasiat sebagai obat herbal alami untuk asam urat atau bukan, tapi mungkin bagi Anda bisa menarik sedikit simpulannya dari artikel ini.
Banyak yang meyakini bahwa ada hubungan kopi dan asam urat. Mengonsumsi kopi atau teh dapat berpengaruh terhadar kadar asam urat dalam darah. Namun apakah hubungan kopi dan teh tersebut dapat sebagai obat herbal untuk asam urat atau bukan, mari kita lihat!
Sebuah hasil penelitian dalam skala cukup besar telah diumumkan pada bulan Juni tahun 2007 tentang hubungan antara kopi, teh, dan asupan kafein dengan kadar asam urat dalam darah.
Hasil penelitian tersebut menyebutkan bahwa mengonsumsi kopi dapat menurunkan kadar asam urat dalam darah namun dengan catatan bahwa kopi yang dikonsumsi tidak mengandung kafein.
Kopi merupakan minuman yang paling banyak dikonsumsi oleh manusia yang ada di dunia. Lebih dari 50 persen warga Amerika Serikat meminum paling sedikit 2 cangkir kopi per hari.
Tingginya konsumsi kopi tersebut menimbulkan sebuah pemikiran bahwa kopi akan memberi dampak yang cukup signifikan terhadap kesehatan manusia.
Oleh karena itu berbagai penelitian kemudian dilakukan untuk meneliti hubungan antara kebiasaan meminum kopi dengan kesehatan manusia, dan hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan kopi dan asam urat.
Dari hasil penelitian tersebut diketahui bahwa kadar asam urat dalam darah menurun secara signifikan seiring dengan meningkatnya jumlah kopi yang dikonsumsi, namun hal serupa tidak terjadi dengan teh, artinya kebiasaan minum teh tidak menurunkan kadar asam urat dalam darah.
Namun hasil penelitian tersebut memberi catatan bahwa jumlah kafein dalam kopi tidak berpengaruh terhadap penurunan kadar asam urat dalam darah, dengan kata lain kopi tanpa kafein lah yang dapat menurunkan kadar asam urat dalam darah. Penelitian serupa yang dilakukan di Jepang juga menunjukkan hasil yang sama.
Penelitian lain yang menunjukkan adanya hubungan kopi dan asam urat juga dilakukan. Dalam penelitian lain ini terlihat adanya hubungan yang cukup kuat antara resistensi insulin dengan kadar asam urat.
Penurunan kadar insulin berhubungan dengan kebiasaan meminum kopi dan hal tersebut juga berkaitan dengan menurunnya kadar asam urat.
Kopi memiliki kandungan asam klorogenat yang cukup tinggi, selain itu kopi juga merupakan zat anti oksidan yang cukup kuat yang dapat meningkatkan sensitivitas insulin. Asam klorogenat merupakan zat yang dapat menghambat penyerapan zat gula dalam usus.
Walaupun benang merahnya mash sublim, apakah kopi dan teh bisa berkhasiat sebagai obat herbal alami untuk asam urat atau bukan, tapi mungkin bagi Anda bisa menarik sedikit simpulannya dari artikel ini.