Berikut Manfaat kesehatan dari teh kembang sepatu yang diperoleh dari mengonsumsinya.
Antioksidan
Antioksidan memberikan sejumlah manfaat kesehatan, di mana mereka melindungi tubuh dari penyakit mulai dari kanker hingga penyakit Alzheimer, serta bekerja untuk menghentikan oksidasi beberapa senyawa biologis seperti lemak dan karbohidrat sehingga menjaga kesehatan secara keseluruhan tubuh.
Kinerja sistem kekebalan tubuh
Teh kembang sepatu mengandung vitamin C dan Vitamin C dapat mempengaruhi perkembangan dan aktivitas sel-sel darah putih, yang berperan untuk melawan infeksi dan mengurangi peradangan, jadi dengan minum teh jenis ini dapat melindungi seseorang dari penyakit dan berkontribusi untuk pengobatan arthritis.
Kesehatan Jantung
Studi menunjukkan bahwa teh kembang sepatu memiliki kemampuan untuk menurunkan tekanan darah sistolik hingga 7%. Sebagian ahli percaya bahwa hal ini disebabkan adanya senyawa flavonoid yang dapat membantu melebarkan pembuluh darah di samping minum teh kembang sepatu dapat bekerja untuk mengobati masalah seperti tekanan darah tinggi dan penyakit yang berhubungan dengan jantung.
Fungsi pencernaan
Bahan kimia dalam teh ini memiliki sifat antibakteri dan bertindak sebagai pencahar yang sangat bagus, dan yang bekerja untuk meringankan sembelit.Polifenol dalam teh merangsang sistem pencernaan dan mencegah pertumbuhan kanker perut.
Diuretik
Orang membutuhkan air untuk hidup. Air sangat penting bagi tubuh untuk melakukan berbagai proses fisik, tetapi untuk menjaga kelebihan air dapat menyebabkan tonjolan dan rasa sakit, sehingga dianjurkan untuk meminum teh kembang sepatu untuk menyingkirkan kelebihan air sebagai diuretik.
Menurunkan berat badan
Teh kembang sepatu mengandung enzim yang akan mengurangi produksi amilase, yang bekerja untuk memecah pati dan karbohidrat, yang menyebabkan inhibitor penurunan berat badan.
Terlepas dari beberapa manfaat kesehatan dari teh kembang sepatu, tetapi tidak disarankan untuk diminum oleh ibu hamil dan ahli kesehatan percaya bahwa minum teh kembang sepatu dapat merangsang menstruasi, menyebabkan aborsi bagi beberapa wanita, dan tidak disrankan untuk ibu yang sedang menyusui.
